Jakarta – Kewaspadaan ekstra tinggi harus dilakukan
kalangan orangtua. Apalagi dalam mengawasi anaknya yang biasa ‘berselancar’ di
dunia maya. Saat ini berbagai konten pornografi disusupkan oleh oknum-oknum
tidak bertanggung jawab untuk merusak dan mempengaruhi mental anak-anak muda.
Polda Metro Jaya baru saja membongkar komunitas penyebar
konten pornografi melalui facebook. Grup Facebook Loly Candy’s 18+ terbukti
menyimpan foto dan video anak di bawah umur dengan konten mengarah ke
pornografi. Menurut keterangan resmi yang diberikan Polda Metro Jaya, ada 600
images (500 gambar dan 100 video) dengan nama-nama anak di bawah umur di dalam
konten yang terkandung di Grup Facebook Loly Candy’s 18+.
Dengan pengungkapan itu, diharapkan kalangan orangtua
lebih berhati-hati lagi dalam mengawasi anak-anaknya. Sebagaimana diberitakan,
grup facebook Loly Candy’s 18+ memilii 7 ribu lebih member. Grup facebook itu dibuat
pada September 2016. Atas pengungkapan itu, polisi menyatakan bahwa grup
facebook itu dikelola oleh empat orang, yaitu Wawan alias Snorlax, Dede Sobur
alias Illu Inaya alias Alicexadria, DF alias T-Day dan SDW alias Siha Dwiti.
Dalam grup itu, para member diharuskan aktif dalam
berkomunikasi, termasuk men-sharing foto atau video berbau pornografi. Ini yang
harus menjadi perhatian orangtua, di saat anak-anak asyik di depan komputer
atau laptop atau sedang bermain facebook, ada baiknya menanyakan kepada mereka,
apa yang sedang dilakukan. Jangan sampai anak-anak terjebak dalam grup facebook
yang menyusupkan konten pornografi di dalamnya.(***)